Prabowo Langsung Nge-gas di Januari, Ini Program yang Bakal Digeber!

Gubernur Bank Indonesia Periode 2003-2008, Burhanuddin Abdullah dalam UOB Indonesia Economic Outlook 2025 di Kempinski, Jakarta, Rabu (25/9/2024). (CNBC Indonesia/Tri Susilo)
Foto: Gubernur Bank Indonesia Periode 2003-2008, Burhanuddin Abdullah dalam UOB Indonesia Economic Outlook 2025 di Kempinski, Jakarta, Rabu (25/9/2024). (CNBC Indonesia/Tri Susilo)

Pemerintahan baru Prabowo Subianto – Gibran Rakabuming Raka akan langsung fokus pada pembangunan sektor strategis pada Januari 2025.  Kebijakan pada berbagai sektor penting bertujuan untuk memacu pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Prioritas pemerintahan Prabowo disampaikan Ketua Dewan Pakar Tim Kampanye Nasional (TKN) Burhanuddin Abdullah di acara UOB Economic Outlook 2025.

Dalam paparannya, dia menegaskan bahwa pemerintah akan mengusung kebijakan strategis di bidang pangan, industrialisasi, pendidikan, kesehatan, serta transformasi digital, dengan target pertumbuhan ekonomi 7-8%.

Dalam sektor pangan, Prabowo akan melanjutkan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang bertujuan meningkatkan kualitas gizi ibu hamil, balita, dan anak sekolah.

Selain itu, pemberdayaan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dan BUMDes dalam penyediaan bahan pangan lokal juga akan menjadi prioritas, guna meningkatkan kesejahteraan petani dan mengurangi ketergantungan pada impor bahan pangan.

Menurut Burhanuddin, fokus pada pangan lokal tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan ketahanan pangan, tetapi juga memperkuat ekonomi lokal melalui koperasi dan usaha kecil.

1. Pangan

  • Program Makan Bergizi Gratis (MBG): Pemerintah akan fokus pada pemenuhan gizi ibu hamil, balita, dan anak sekolah melalui program MBG, yang juga melibatkan pemberdayaan UMKM dan koperasi dalam penyediaan bahan pangan lokal.
  • Target 2025: 100% ibu hamil dan menyusui, serta 52% anak sekolah akan mendapatkan manfaat dari program MBG. Pemberdayaan masyarakat lokal dan bahan pangan sesuai preferensi lokal akan menjadi prioritas untuk meningkatkan kesejahteraan petani dan pelaku usaha kecil.
  • Dampak Ekonomi: Menurut Burhanuddin, program ini tidak hanya bertujuan meningkatkan kesehatan masyarakat tetapi juga memutar ekonomi lokal dengan melibatkan koperasi dan

2. Industrialisasi

Pada bidang industrialisasi, kebijakan pemerintah akan diarahkan untuk meningkatkan kontribusi sektor manufaktur terhadap PDB yang ditargetkan mencapai 28% pada  2045. Kebijakan ini akan didukung dengan perbaikan regulasi, insentif investasi di sektor industri, dan pembangunan SDM yang relevan melalui kolaborasi antara pemerintah, perguruan tinggi, dan industri.

Berikut sasaran di bidang manufaktur

  • Meningkatkan kontribusi PDB sektor manufaktur hingga 28% pada tahun 2045.
  • Membangun sistem pengembangan SDM melalui kolaborasi dengan perguruan tinggi dan industri untuk mengurangi kekurangan talenta.
  • Meningkatkan ease of doing business guna mempermudah investasi sektor industri.
  • Meninjau insentif sektor manufaktur untuk mendorong gairah investasi dan memperbaiki efisiensi industri.

Burhanuddin Abdullah mengungkapkan Indonesia juga dihadapkan pada deindustrialisasi dini dan kemunduran dibandingkan era orde baru. Hal ini terlihat dari sumbangan industri manufaktur yang tidak mencapai 20% terhadap Produk Domestik Bruto (PDB). Persoalan ini menjadi perhatian besar Prabowo Subianto.

“Saya ingat betul di akhir pemerintahan orde baru, share industri kita ke PDB hampir 30%, kalau kita sampai 30% kita dapat predikat negara industri. Karena kita tahu, kalau di UNIDO 30% ke atas bisa disebut negara industri. Sekarang ternyata kita dari 29% sudah turun ke 18%,” kata Burhanuddin

Angka 18% menurutnya adalah angka pra industri dan level tersebut sama dengan sumbangan industri ke PDB di era 1970an. Hal ini pun menyulitkan Indonesia karena saat ini 48% barang manufaktur dibuat oleh China, dengan harga murah dan kualitas yang baik.

“Andaikata kita bisa cari barang manufaktur yang bisa kita buat, belum tentu bisa lebih murah. Kita merasa terpojok di sini, karena itu industrialisasi dan hilirisasi SDA bisa dilakukan,” kata dia.

Data BPS menunjukkan pertumbuhan manufaktur pada kuartal II-2024 di angka 3,95% (year on year/yoy) adalah yang terendah sejak kuartal IV-2021 atau 1,5 tahun terakhir. Ini juga menjadi kali pertama pertumbuhan manufaktur di bawah 4% dalam 1,5 tahun terakhir.

Tak hanya pertumbuhannya yang melambat. Kontribusi sektor manufaktur ke Produk Domestik Bruto (PDB) stagnan bahkan terus melandai. Sektor manufaktur hanya 18,52%, terendah dalam tiga kuartal.

3. Pendidikan

Pendidikan juga menjadi salah satu fokus utama dalam rencana kerja Prabowo. Pemerintah akan membangun sekolah-sekolah unggul di setiap kabupaten, memperbaiki sekolah-sekolah yang memerlukan renovasi, serta memperluas akses pendidikan digital.

Pemerintah juga akan memperkuat pendidikan sains dan teknologi, sebagai bagian dari upaya mendukung transformasi digital. Burhanuddin menyoroti bahwa investasi pada kualitas SDM merupakan kunci untuk meningkatkan daya saing Indonesia di masa depan.

  • Program Sekolah Unggul Terintegrasi: Pemerintah berencana membangun sekolah unggul di setiap kabupaten, serta memperbaiki sekolah-sekolah yang memerlukan renovasi. Program ini bertujuan untuk meningkatkan akses pendidikan berkualitas bagi seluruh siswa, terutama di daerah-daerah terpencil.
  • Peningkatan Literasi Digital: Program ini juga akan mencakup peningkatan literasi digital di seluruh jenjang pendidikan, guna mendukung transformasi ekonomi digital. Kerja sama antara lembaga pendidikan, pemerintah, dan industri akan diperkuat untuk memastikan SDM Indonesia siap menghadapi tantangan global.

4. Kesehatan

Di sektor kesehatan, Prabowo akan meluncurkan program pemeriksaan kesehatan gratis bagi 55 juta warga, dengan fokus pada pengentasan penyakit menular seperti TBC. Selain itu, pemerintah akan meningkatkan kesejahteraan tenaga medis dan mempercepat pendidikan dokter guna menutup kekurangan tenaga kesehatan di seluruh Indonesia. Program kesehatan ini juga mencakup pembangunan rumah sakit berkualitas di setiap kabupaten, yang diharapkan dapat meningkatkan akses masyarakat terhadap layanan kesehatan yang lebih baik.

  • Program Pemeriksaan Kesehatan Gratis: Pemerintah akan meluncurkan program kesehatan gratis untuk 55 juta warga Indonesia, dengan fokus pada penanganan penyakit menular seperti TBC dan peningkatan pelayanan kesehatan di daerah terpencil.
  • Percepatan Pendidikan Tenaga Medis: Upaya percepatan pendidikan dokter dan tenaga medis lainnya akan ditingkatkan untuk menutup kekurangan tenaga kesehatan di seluruh Indonesia.
  • Pembangunan Rumah Sakit: Pemerintah juga berencana membangun rumah sakit berkualitas di setiap kabupaten untuk memperluas akses kesehatan bagi masyarakat.

5. Digitalisasi

Selain itu, sektor digitalisasi juga mendapat perhatian dalam agenda pemerintahan Prabowo. Pemerintah akan mendorong transformasi digital di sektor ekonomi, dengan target menjadikan Indonesia sebagai kekuatan ekonomi digital terbesar di ASEAN pada 2025.

Menurut Burhanuddin, ekonomi digital Indonesia diproyeksikan tumbuh hingga US$ 220-360 miliar pada 2030, menjadikan digitalisasi sebagai pilar utama pertumbuhan ekonomi nasional.

Dalam rangka mencapai visi Indonesia Emas 2045, pemerintah juga akan memperkuat infrastruktur, termasuk penyediaan rumah murah bersanitasi bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR), serta pembangunan dan rehabilitasi jaringan irigasi untuk meningkatkan produktivitas lahan pertanian. Burhanuddin menggarisbawahi pentingnya infrastruktur yang memadai untuk mendukung pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan merata di seluruh wilayah Indonesia.

Pada akhirnya, semua kebijakan ini dirancang untuk mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan. Prabowo menargetkan untuk memastikan tidak ada lokasi atau kelompok masyarakat yang tertinggal dalam pembangunan ekonomi Indonesia, harapannya sesuai dengan yang diungkapkan dalam visi “No One and No Location Left Behind” yang tertuang dalam program strategisnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*